Film Jepang Yang Dilarang Tayang

Deretan Film Jepang Yang Dilarang Tayang Di Indonesia

Fasterthemovie.comFilm Jepang Yang Dilarang Tayang. Jepang merupakan salah satu negara yang terkenal dengan kepopulerannya di Industri perfilman. Sudah banyak judul film yang berhasil di produksi dan mendapatkan banyak penghargaan bergengsi. Walaupun begitu, ternyata ada beberapa film yang tidak di tayangkan karena berbagai hal. Mulai dari adegan tidak lulus sensor, adegan dewasa, kekerasan, pembunuhan dan lain sebagainya. . Lalu, apa saja deretan film jepang yang tidak di perbolehkan tayang di Indonesia? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.

Film Jepang Yang Dilarang Tayang
Gambar by Idntimes.com

Deretan Film Jepang Tidak Tayang Di Indonesia

Berikut ini adalah beberapa film Jepang yang dilarang tayang di Indonesia, antara lain:

1. Imprint

Pertama berjudul Imprint. Film ini menceritakan tentang kehidupan seorang Jurnalis dari Amerika yang bernama Christopher. Ia sedang mencari perempuan yang di cintainya dan sudah hampir bertahun-tahun, bernama Komomo. Walaupun sebelumnya sudah berjanji untuk bertemu tetapi ia selalu mendapatkan berbagai kendala. Kemudian, ia pergi ke pulau bayangan. Di sana, ia bertemu dengan seorang pelacur yang mengatakan bahwa Komomo sudah meninggal dunia. Setelah itu, Christopher meminta kepada pelacur tersebut untuk menceritakan kisah dari Komomo dan dirinya. Hal tersebutlah yang membuat Christopher menjadi terinspirasi dalam menulis kisah keduanya dan berhenti mencari wanita yang sangat ia cintai.

Film Jepang Yang Dilarang Tayang
Gambar by Gramedia.com

2. Yuriko’s Aroma

Kedua berjudul Yuriko’s Aroma. Garapan dari sutradara Kota Yoshida ini menyajikan genre komedi erotis. Selain itu, di bintangi oleh aktor ternama, mulai dari Noriko Eguchi, Shota Sometani, Saori Hara, Noriko Kijima dan Jun Miho. Film ini menceritakan tentang seorang perempuan yang menjadi pemijat aromaterapi bernama Yoriko. Ia mampu menyembuhkan dan dapat membuat pasiennya lebih rileks. Kemudian, ia malah jatuh cinta kepada anak SMA yang berusia 17 tahun bernama Tetsuya. Ia jatuh hati kepadanya karena Tetsuya memiliki aroma spesial. Hingga akhirnya, mereka berdua menjalin hubungan dengan rasa canggung.

Film Jepang Yang Dilarang Tayang
Gambar by Gramedia.com

3. Fumiko’s Legs

Ketiga berjudul Fumiko’s Legs. Film ini menjadi salah satu yang tidak lulus sensor dan tidak di perbolehkan tayang di Indonesia. Hal ini karena terdapat beberapa adegan dewasa yang terlalu vulgar. Mulanya, menceritakan tentang seorang kakek yang mempunyai ketertarikan seksual terhadap kaki perempuan. Untuk memenuhi hasratnya, ia meminta bantuan pelukis dengan menggambarkan bentuk kaki dari idolanya tersebut.

Fumiko's Legs
Gambar by Akurat.com

4. Audition

Keempat berjudul Audition. Film ini menceritakan tentang seorang pengusaha bernama Shigeharu Aoyama. Ia sedang merasakan duka mendalam atas kepergian istrinya. Kemudian, Shigehiko sebagai anaknya sangat kawatir terhadap ayahnya. Akhirnya, Shigehiko menyuruh ayahnya untuk mencari wanita baru agar dapat mengobati rasa sedihnya. Setelah itu, Shigeharu menyetujui keinginan anaknya dan meminta bantuan temannya untuk mencarikan wanita yang mau di ajak berkencan. Keduanya bersepakat membuat sebuah audisi pencarian peran dalam film Imajiner sebagai istri Shigeharu.

Audition
Gambar by Gramedia.com

Hal ini karena temannya tersebut adalah seorang produser film. Tetapi di balik itu ternyata demi menemukan seorang wanita yang akan di ajak kencan oleh Shigeharu. Dengan adanya audisi tersebut, banyak sekali wanita yang berminat mendaftar. Termasuk satu orang wanita cantik bernama Asami Yamazaki yang membuat Shigeharu tertarik kepadanya. Sebelum kisah keduanya berlanjut, Yoshikawa yang menjadi produser dan temannya Shigeharu meminta kepadanya untuk selalu berhati-hati. Hal ini karena Yoshikawa tidak mengetahui latar belakang wanita tersebut.

Demikian penjelasan tentang deretan film Jepang yang dilarang tayang di Indonesia dalam pembahasan artikel ini. Jangan lupa menonton ya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *